Kegiatan ini diikuti oleh Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) Paripurna dari seluruh Indonesia.
SMPN 2 Kuripan, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi NTB berhasil mendapatkan predikat SSK Terbaik Pertama Tingkat Regional 3 sekaligus menjadi Terbaik Ketiga Tingkat Nasional untuk Kategori SMP.
Kepala SMPN 2 Kuripan H. Karnaen mengatakan bahwa program SSK telah diimplementasikan dalam berbagai kolaborasi, kreasi, inovasi dalam kegiatan ekstrakurikuler dan bidang kesiswaan sehingga penanaman konsep kependudukan kepada peserta didik dapat berlangsung secara massal dan masif.
"BKKBN Provinsi NTB terus memberikan edukasi terkait SSK. Kami telah menggelar gerakan peduli stunting dengan membagi lima ratus dua puluh telur bagi anak-anak stunting di Desa Kuripan. Kami juga berkolaborasi dengan program SRA dan MoU dengan Ducapil Lobar, "katanya.
Dikatakannya, program SSK merupakan sekolah yang mengintegrasikan pendidikan kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga ke dalam beberapa mata pelajaran atau muatan lokal khusus kependudukan.
"Raihan prestasi yang diraih berdasarkan penilaian implementasi program SSK secara bertahap yang diintegrasikan dalam beberapa mata pelajaran dan pojok kependudukan sebagai sarana belajar bagi peserta didik,"katanya seraya mengatakan bahwa raihan prestasi ini merupakan awal untuk terus memaju satuan pendidikan agar lebih peduli terhadap isu-isu kependudukan.
"Kita tidak bisa menutup mata dengan ledakan kependudukan. Apalagi Indonesia tahun 2045 menghadapi bonus demografi,"katanya.
Untuk diketahui, Regional 3 terdiri dari 10 Provinsi yaitu Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Kalimantan Barat, NTB, NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat.